Candi Gedong Songo

Komunitas uCks mengadakan Gathe di Candi Gedong songo pada Minggu 13 September 2015 , Gathe rutin ini di adakan setangah bulan sekali untuk memper erat silaturahmi. Kebetulan saja anngota uCks ada yang berdomisili di sekitaran Candi Gedong Songo , yaa lumayan masuk gratis 

Gedong Songo (Sembilan Bangunan) adalah nama candi yang berada di bukit pegunungan Ungaran. Candi Gedong Songo terletak pada ketinggian sekitar 1.200 DPL dengan suhu sekitar 19 – 27 °C. Lokasi Candi Gedong Songo sangat mudah di jangkau dari berbagai kota yang ada di sekitarnya tepatnya di desa Candi Kecamatan Bandungan. Gedong Songo berasal dari bahasa Jawa, Gedong (rumah/bangunan) dan Songo (sembilan) yang berarti Sembilan (Kelompok) Bangunan. Apakah sejak awal candi ini ada sembilan kelompok? Atau memiliki arti lain? Hmm, belum dapat dijawab. Namun saat ini hanya ada 5 komplek candi.

Karena tak banyak waktu kami hanya mengunjungi Candi 1 yang paling bawah sendiri.  Wah pas kebetulan juga ada pertunjukan seni kuda lumping pas kami masuk tadi.nobar  sejenak dah akhirnya. Candi gedong songo ditemukan pertama kali oleh Sir Thomas Stamford Raffles pada tahun 1740 M. Dan pada saat itu Raffles menemukan sebanyak 7 buah bangunan candi sehingga dia menamainya dengan Candi Gedong Pitu, arti kata “pitu” dalam bahasa Indonesia adalah tujuh.

Sambil menikmati Keindahan pemandangan di Candi Gedong Songo kami membahan agenda komunitas kita sembari gitaran , setelah itu kami foto foto bersama , karena waktu yang sudah sore akhirnya kami memutuskan untuk cabut alias pulang

Kapan kapan main sini agy n cerita agy

See you

Gunung Ungaran

Teringat kenangan sama temen temen kampung blondo pas muncak di Gunung Ungaran , hemz muncak perdana dan sampai sekarang belum muncak lagi,  maklum bukan pendaki mah gue . Seru sih perjalananya menuju gunun itu , tapi dinginya juga gak ketulungan, sampai di kebun teh bikin api unggun bikin kopi makan sarimi , kebal kebul weedyan muncak tenan jebul. Setelah istirahat itu kemudian gue dkk melanjutkan perjalanan lagi kemudian capek lagi, ya dah tidur dulu di bebatuan sana ,,, uda pake sarung tetep aja tembus wow terbujur kaku dah disitu. Menjelang subuh gue bangun ngelanjutin perjalanan lagi sampai Puncak wow pemandangan yang joss mah di sana. Dari puncak gunung ini, jika memandang ke utara akan terlihat Laut Jawasedangkan jika membalikkan badan, akan terlihat jajaran (dari kiri ke kanan)Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Telomoyo dan Kendalisodo dengan Rawa Peningnya, Gunung Sumbing, Gunung Sindoro, dan Gunung Perahu. Horeeeeee Merdeka !!! memang gunung Ungaran ini menyimpan sejuta Keindahan ckckck subhanallah.

Setelah puas puasin di puncak gue dkk memutuskan untuk turun , waw penuh cerita canda dan tawa plus double capek ,apa lagi jalanya licinn broh . sesampai di lereng gedong songo kita kembali istirahat dan kemudian pulang , mandi , tidur untuk istirahat, besoknya kaki sakitt semuah

Oh tak kusangka tak kuduga kalo Gunung Ungaran itu termasuk Gunung berapi tipe strato. dan memiliki tiga puncak: Gendol, Botak, dan Ungaran. Puncak tertinggi adalah Ungaran yeh aq uda sampe puncak ungaran. Konon nih gunung ini pernah meletus pada zaman kerajaan dahulu, dengan letusan yang amat dahsyat sehingga menghancurkan dua pertiga bagian puncak dari semula sehingga yang dapat dilihat sekarang adalah hanya sepertiga bagian dari gunung Ungaran berapi purba. Pasti  gunung ini sedang mengalami masa tidur panjang dan sewaktu-waktu dapat aktif kembali. Hiii seremm juga , rumah ku sekitaran situ loh

Di lerengnya terdapat situs arkeologi berupa Candi Gedongsongo (Bahasa Jawa:gedong = gedung, songo = sembilan). Terdapat pula beberapa air terjun (curug), di antaranya Curug Semirang dan Curug Lawe. Juga terdapat gua, yang terkenal dengan nama Gua Jepang. Gua ini terletak 200 meter sebelum puncak, tepatnya di sekitar perkampungan Promasan (perkampungan para pemetik teh). Di sini terdapat pula reruntuhan bekas pemandian kuna. Wow Gunung Ungaran pancen sagkjozse

Maap gak ada fotonya kenangan pas di Gunung Ungaran maklum jadul

BROWN CANYON

 Wow melihat namanya aja ke barat baratan tuh sob mirip mirip green Canyon Amerika Serikat gtuh, Teringat saat ingin kesana harus berangkat pagi pagi untuk menuju tempat itu , walo jauh tapi untungnya ada temen yang rumahnya deket situ , so bisa nunjukin jalan deh... eeitss telat lagi berangkatte al hasil sampe Brown Canyon Panas sob , ntaar tuh kalo kalian mo kesana mending sorean deh apa kalo nggak bakda subuh otw n harap bawa masker soale banyak debu di sana. Yach hidup harus di bikin heppy aja ada kalanya merefresh pikiran , sambil proses membangun rumah tangga baru , so tentu saja gue ma istri gue dan temen temen cliquers uCks

Brown Canyon merupakan  tempat sebagai proyek galian C yang sudah berumur 10 tahun lebih loch . Dan disinilah  tempat mengais rejeki bagi sebagian orang dengan melakukan penggalian pasir, penggalian tanah urug n batu padas . Sebenarnya sih tempat ini hanya perbukitan biasa tapi karena adanya penambangan secara berkelanjutan dan terus menerus sampe sekarang akhirnya tempat ini berubah menjadi tebing tebing yang indah dan ada tumbuhan yang hidup disitu. Wow pemandangan alam yang sangat eksotik , pantas saja banyak pecinta fotografi yang mondar mandir kesitu... belum lagi fotografi amatiran seperti kebanyakkan anak muda termasuk saya, fotonya make camera hp , selfa selfi , gaya sana sini tapi enjoy dah gak perlu pake camera yg mahal mahal gtuh. Spot spot untuk mengambil gambar sangat bagus loh dimanapun juga. Tetep PD dah walo hanya pake HP.

Brown Canyon ini  terletak di daerah Rowosari Meteseh Tembalang Semarang, tempatnya lumayan jauh sih dari pusat keramaian kota Semarang. Sepanjang perjalananya musti  bertemu dengan debu-debu yang beterbangan dan bersimpangan dengan truk-truk pengangkut bahan material. Ya maklum lah itu kan aslinya bukan tempat pariwisata tapi tempat penambangan . walo disana tetep ada biaya parkir kendaraanya.

Setelah menyusuri Brown Canyon gue istri dan temen-temen mampir ke tempat temen yang rumahnya ada disitu , sambil liat lomba burung uey ... makasih ya shofie uCks dan Avlan uCks

Dah gtu pulang dulu........ ntr tulis pengalaman agy dah hehe

See you sobat pembaca

Lawang Sewu

Setelah on the way  sekitar 1 Jam dari Ambarawa Akhirnya nyampe juga di Lawang Sewu Semarang lama soale by TRANS Semarang sih ,,, yah suatu icon tersendiri bagi Kota Semarang. Bangunan ini di bangun pada Th. 1863-1877 (yang terbangun hanya sebagian saja dan belum resmi digunakan). Th. 1908-1913 (pembangunan secara intensif). dan Resmi digunakan 1 Juli 1907. 

Semula Lawang Sewu milik NV Nederlandsch Indische Spoorweg Mastshappij (NIS), yang merupakan cikal bakal perkeretaapian di Indonesia. Setelah Indonesia merdeka Lawang Sewu dipakai sebagai kantor perkeretaapian milik Indonesia, yaitu Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA). Lalu pada tahun 1949 Lawang Sewu digunakan sebagai kantor administrasi oleh KODAM IV DIPONEGORO. Pada tahun 1994 Lawang Sewu disewa oleh PT. Binangun Artha Perkasa (BAP) dan Perumka DAOP IV Semarang dalam perjanjian Memorandum of Understanding. Setelah itu Lawang Sewu kemudian ditempati oleh Departemen Perhubungan selama sekitar 2 tahun. Dan oleh karena Pajak Bumi dan Bangunan yang sangat besar, Lawang Sewu dijual ke pihak swasta. 

waw kayak plajaran sejarah aja yeee

Di juluki Lawang Sewu karena memiliki begitu banyak pintu serta busur-busur yang mengesankan rongga .Begitu masuk lokasi ini kami di sambut pengamen yang lagi nyanyi caping gunung , wah serasa jawa banget deh, kami menyusuri bangunan megah berlantai dua ini ,  foto - foto mewarnai perjalanan kami... puas puasin deh menikmati bangunan ini .

hii Banyak cerita gaib yang di beritakan di Lawang Sewu ini . Bahkan beberapa acara reality show di televisi pernah melakukan pengambilan gambar tentang dunia misteri di Lawang Sewu.  Bangunan ini mirip mirip Benteng Ungaran tpi kecil mah di Ungaran , dan mirip Benteng Pendhem Ambarawa Juga sih .yaah model- model bangunan  Eropa gtuh 

oke segitu dulu deh ceritaku.......